Untuk Info Training, in House Training, Konsultansi, Membangun Sistem (ISPO, ISO Series, OHSAS, SMK3), Kajian, Pendampingan serta Modul untuk Perbaikan dan Peningkatan Kinerja unit di Perusahaan silahkan kirim email alamat berikut: trainingperkebunan@gmail.com

Training and Consultancy


Training

1. Manajemen Produksi Tanaman Kelapa Sawit
2. Kultur Teknis Kelapa Sawit
3.Pengelolaan Hama dan Penyakit Tanaman Kelapa Sawit
4. Peningkatan Kompetensi Teknis dan Manajerial Asisten dan Mandor Tanaman
5.Penerapan dan Kriteria RSPO dan ISPO
6. Sertifikasi Asisten dan Mandor Tanaman
7. Minimalisasi Kehilangan Minyak dan Peningkatan Rendemen Pabrik Kelapa Sawit.
8. Manajemen Pemeliharaan Pabrik Kelapa Sawit Berdasarkan Pengendalian Biaya dan Kehandalan Mesin
9.Pengendalian dan Pemanfaatan Limbah Pabrik Kelapa Sawit
10.Manajemen dan Teknik Pencegahan Kecelakaan Kerja dan Kerusakan Aset Pabrik
11.Pengoperasian dan Pemeliharaan Boiler dan Turbin di Pabrik Kelapa Sawit
12. Manajemen Energi di Pabrik Kelapa Sawit
13. Sertifikasi Asisten dan Mandor Pabrik Kelapa Sawit
14. International Financial Reporting Standards (IFRS) Perusahaan Perkebunan
15.Best Practices Internal Auditing Perusahaan Perkebunan
16.Peningkatan Kompetensi KTU dan ATU Perusahaan Perkebunan.
17.Pengendalian Biaya Perusahaan Perkebunan Kelapa Sawit

Consultancy
1. Technical Assistant for Improvement Palm Plantation and Palm Oil Mill
2. Integrated Solution to Improve Performance of Palm Plantation and Palm Oil Mill
3. Advanced Quality System for Palm Plantation
4. ISO series (9001,14000 etc)
5. OHSAS 18001 dan SMK3

Komisi III Dinilai Intervensi Kasus Pabrik Kelapa Sawit

>> Rabu, 18 Agustus 2010

Jakarta, CyberNews. Komisi III DPR dinilai telah menekan dan mengintervensi penanganan kasus pabrik pengolahan kelapa sawit yang melibatkan PT Delimunda Perkasa (DMP) dengan PT Tunas Lestari Sentosa (TLS).

Kuasa hukum PT DMP, Sheila Salomo menyayangkan adanya intervensi tersebut, karena Komisi III justru balik menuding PT DMP yang menekan pihak Polda Jambi dalam penanganan kasus tersebut. "Saya mendengar ada beberapa anggota Komisi III yang menekan Kapolda untuk segera menyelesaikan kasus ini tanpa harus takut adanya intervensi dari Mabes Polri," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu (8/8).

Oleh karena itu, dia mempertanyakan keseriusan dan independensi polisi dalam menangani kasus ini. Apalagi, salah seorang saksi pelapor dalam kasus ini terbukti merupakan penyidik dan anggota kepolisian. "Kok ada, saksi dari penyidik polisi," ungkap Sheila.

Selain itu, dia juga menduga bahwa beberapa anggota Komisi III telah mempolitisir hal ini dengan membawa nama Sardan Marboen yang merupakan staf ahli presiden. "Ini jelas politis sekali, Pak Sardan itu hanya komisaris saja di perusahaan kami. Itu pun jauh sebelum ada kasus ini," imbuhnya.

Terpisah, anggota Komisi III, Herman Herry membantah ada anggota Komisi III yang telah menekan dan mengintervensi kasus tersebut. Menurut dia, anggota Komisi III hanya merasa tidak puas dengan hasil kinerja Polda saat kunker dan menegaskan kepada Kapolda untuk serius menangani kasus ini. "Ini sudah menjadi modus bagi pengusaha untuk merampok uang negara dengan alasan investasi. Maka, hal ini harus dihentikan dimulai dengan penyelesaian kasus ini,” tegasnya.

( Wisnu Wijanarko /CN14 )

sumber:http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2010/08/08/61892/Komisi-III-Dinilai-Intervensi-Kasus-Pabrik-Kelapa-Sawit

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Back to TOP