Sustainable Produk CPO
>> Selasa, 13 April 2010
Sustainable produk CPO semakin hangat selama dua pekan ini setelah pihak unilever dan nestle memutuskan kontrak dengan produsen CPO atas desakan Greenpeace. Hal ini sebenarnya tidak perlu terjadi apabila perusahaan perkebunan sejak awal terus melakukan sosialisasi tentang sustainanblenya produk CPO di Indonesia.
Jika kita melihat negara tetangga yaitu Malaysia, mereka berhasil menjelaskan ke dunia internasional bahwa produk CPO mereka sustainable. Bagaiamana cara negara Malaysia menjelaskan ke internasional inilah yang perlu dipelajari.
Kita juga tau sebagian besar lahan yang digunakan perusahaan produsen CPO Malaysia ada di Indonesia tapi mereka tetap berhasil membangun citra sebagai perusahaan yang ramah lingkungan.
Mudah-mudahan peristiwa ini bisa diambil hikmah oleh semua produsen CPO di Indonesia dan pemerintah dan nantinya dapat diambil langkah-langkah yang lebih strategis.